Penuaan kulit biasanya dimulai sekitar usia 25 tahun. Pada pertengahan usia 20-an, tubuh secara bertahap mulai berhenti memproduksi kolagen sebanyak sebelumnya sehingga menyebabkan kulit kehilangan elastisitas. Karenanya, seiring bertambahnya usia, penting untuk mengenali tanda penuaan pada wajah agar Anda dapat mengatasinya. Yuk, kenali tanda-tanda penuaan pada wajah berikut dan atasi dengan ERHA Ultimate Younger Program!

Tanda-tanda penuaan pada wajah

Mengingat tiap orang memiliki kondisi kulit wajah yang berbeda, maka tanda-tanda penuaan yang dialami bisa berbeda. Namun, umumnya beberapa tanda penuaan pada wajah adalah seperti berikut ini:

1. Kerutan dan garis halus

Kerutan dan garis halus pada wajah disebabkan oleh rusaknya kolagen dan elastin di kulit. Kolagen dan elastin memberikan struktur pendukung untuk kulit, membantu menjaganya tetap halus dan kenyal. Saat serat-serat ini rusak, kulit mulai kehilangan kekuatan dan elastisitasnya.

Seiring bertambahnya usia, kulit menjadi lebih tipis, kering, dan kurang elastis sehingga memicu kerutan dan garis halus. Kondisi ini biasanya dimulai setelah usia 25 tahun. Kerutan dan garis halus menjadi lebih menonjol di atas usia 65 tahun.

2. Flek hitam

Flek hitam akibat penuaan disebabkan oleh sel pigmen yang terlalu aktif. Nah, di sisi lain, sinar UV dari matahari bisa meningkatkan produksi melanin, yakni pigmen alami yang memberi warna pada kulit Anda. Pada kulit yang telah bertahun-tahun terpapar sinar matahari, flek hitam akibat penuaan muncul saat melanin menjadi menggumpal atau diproduksi dalam konsentrasi tinggi.

Baca Juga : Kulit Sehat Muda Terlahir Kembali Dengan Ultimate Skin Reborn by Profhilo

3. Kulit kendur

Kulit kendur terjadi saat faktor internal atau eksternal memengaruhi molekul kunci yang membantu menjaga kulit tetap elastis, kencang, dan terhidrasi. Kebanyakan orang mulai mengalami kulit kendur antara usia 35 dan 40 tahun. 

Tanda penuaan pada wajah ini disebabkan oleh hilangnya jaringan kolagen, serat elastin, dan asam hialuronat, molekul-molekul yang membantu kulit mempertahankan kelembapan. Penurunan berat badan, terutama secara signifikan atau cepat, dan kehamilan juga dapat mengendurkan kulit akibat meregangnya molekul kulit atau berubahnya struktur kulit.

4. Melasma

Melasma adalah masalah kulit umum yang menyebabkan bercak gelap dan perubahan warna pada kulit. Bercak gelap akibat melasma biasanya terjadi pada wajah. Melasma juga dapat terjadi di area tubuh lainnya yang sering terkena sinar matahari. Sekitar 15-50 persen ibu hamil umumnya mengalami gangguan kulit ini. Jarang terjadi selama masa pubertas, biasanya melasma dimulai antara usia 20 dan 40 tahun.

5. Kulit kering dan kusam

Kulit kering dan kusam adalah salah satu kondisi umum yang dapat dirasakan mulai usia 20-an. Hal ini disebabkan oleh lebih sedikitnya minyak alami pada kulit, kerusakan akibat sinar matahari, dan penurunan pembaruan sel. Kehilangan hormon juga dapat menyebabkan kulit lebih kering.

Apa pun yang dapat mengeringkan kulit, seperti penggunaan sabun yang berlebihan atau mandi air panas pun akan memperburuk masalah kulit ini. Anda mungkin mengalami kondisi kulit yang lebih kering dan lebih rentan mengelupas saat mendekati usia 40-an.